Meski Satu Paslon, KPU Samarinda Optimis Partisipasi Pemilih Meningkat

SAMARINDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda tetap optimis tingkatkan partisipasi pemilih pada Pilwali 2024, meski hanya ada satu paslon di Kota Samarinda.

Komisioner KPU Samarinda Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Yustiani mengatakan, pemilihan calon wali kota dan wakilnya yang hanya diikuti satu paslon merupakan tantangan baru.

“Kami tetap optimis dalam tingkatkan pemilih. Karena kami terus sosialisasi ke masyarakat, serta dibantu badan Ad Hoc KPU yang terus melakukan sosialisasi di tingkat kecamatan dan kelurahan,” ucapnya.

Pada Pilkada 2020, tingkat partisipasi pemilih di Samarinda tercatat 52,26 persen dari pemilih yang mencakup DPT, DPTB maupun DPK.

“Hal tersebut terjadi dikarenakan Covid-19, yang menyulitkan pihak Kpu untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat, karena di batasi aturun yang begitu ketat untuk menghadirkan masyarakat,” ungkapnya.

Target di pilkada 2024 ini tetap 78 persen sama seperti Pemilu, walaupun Samarinda cuman satu paslon yang berpartisipasi dalam pesta demokrasi.

Hal tersebut KPU Samarinda memiliki langkah strategis dalam meningkatkan partisipasi masyarakat, ditengah kotak kosong,” Pihaknya akan terus melakukan sosialisasi, di tingkat Kota, Kecamatan, Kelurahan, hingga RT, serta berkerja sama dengan pihak media, untuk menyebarkan informasi terkait Pilwali 2024,” ungkapnya.

Optimisnya tingkat partisipasi masyarakat meningkat, karena tahun 2024 ini pilkada serentak bukan hanya Pilwali, tapi juga ada pemilihan gubernur dan wakilnya. (adv/kpu samarinda)

POPULER
Search