Husin Djufrie Gelar PDD di Talisayan Bahas Hak Warga Negara dalam Pemilu

BERAU – Penguatan Demokrasi Daerah (PDD) ke 1 di era reformasi, dengan sub tema “Hak Warga Negara dalam Pemilu dan Pilkada” digelar pada Minggu, 26 Januari 2025, pukul 11.00 WITA di RT 03 Kampung Talisayan, Kecamatan Talisayan, Kabupaten Berau.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat setempat dan menghadirkan dua narasumber utama, Achmad Jais dan Said Alwi, dengan moderator Sundari.

Acara dibuka oleh Anggota DPRD Kalimantan Timur dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Husin Djufrie. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya pemahaman terhadap hak warga negara dalam Pemilu sebagai bagian dari penguatan demokrasi. “Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dijamin oleh UUD 1945. Setiap warga negara harus memahami hak-haknya untuk memilih dan dipilih agar dapat berkontribusi dalam proses demokrasi,” ujar Husin.

Achmad Jais, salah satu narasumber, memaparkan aspek hukum dan asas-asas Pemilu yang harus dipahami masyarakat. “Hak memilih dan dipilih telah diatur dalam berbagai regulasi, mulai dari UUD 1945 hingga Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Ini adalah hak asasi setiap warga negara yang harus dilindungi dan dihormati,” jelasnya. Ia juga menekankan bahwa asas Pemilu, yakni langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (Luber Jurdil), harus dijunjung tinggi oleh semua pihak untuk memastikan integritas Pemilu.

Sementara itu, Said Alwi lebih menyoroti peran masyarakat sipil dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu. “Masyarakat tidak hanya sebagai pemilih, tetapi juga pengawas demokrasi. Pemantauan proses Pemilu, pendidikan politik, hingga pengungkapan pelanggaran adalah tanggung jawab bersama untuk menjaga kualitas demokrasi kita,” katanya.

Moderator acara, Sundari, memandu jalannya diskusi dengan baik sehingga suasana berlangsung interaktif. Para peserta, yang terdiri dari tokoh masyarakat, pemuda, dan perwakilan organisasi lokal, menyampaikan berbagai pertanyaan dan aspirasi. Salah satu peserta, Misbah dari Karang Taruna Talisayan, berharap agar pemerintah dapat memberikan lebih banyak sosialisasi tentang mekanisme Pemilu.

Di akhir acara, Husin Djufri kembali menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat, terutama generasi muda, dalam Pemilu mendatang. “Setiap suara sangat berarti bagi masa depan bangsa. Jangan sampai hak konstitusional ini tidak digunakan dengan baik,” tutupnya.

Diskusi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat di Kampung Talisayan tentang pentingnya menggunakan hak pilih secara bijak dalam Pemilu dan Pilkada. (*)

POPULER
Search