SAMARINDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda menunda pelaksanaan simulasi pemungutan dan penghitungan suara untuk Pilkada Serentak 2024.
Simulasi yang semula direncanakan digelar di Kelurahan Budaya Pampang, Kecamatan Sungai Siring, Samarinda Utara, kini harus ditunda menyusul arahan dari KPU Provinsi dan pusat.
Hal ini dijelaskan oleh Arif Rakhman, Komisioner KPU Kota Samarinda, Senin (21/10/2024). Penundaan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan seluruh pihak dan pelaksanaan simulasi yang lebih terkoordinasi.
“Kami sudah merencanakan simulasi pada 22 Oktober lalu, namun ada perubahan jadwal dari tingkat provinsi dan nasional,” ungkapnya.
Meskipun demikian, KPU Kota Samarinda telah melakukan persiapan matang untuk kegiatan tersebut, termasuk koordinasi dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) setempat.
“Kami berharap simulasi ini bisa segera dilaksanakan dalam waktu dekat. Tujuannya agar masyarakat dapat memahami proses pemungutan dan penghitungan suara secara langsung,” tambah Arif.
Simulasi ini rencananya akan melibatkan sejumlah pemilih yang namanya terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 2 Kelurahan Budaya Pampang. Jumlah DPT Kota Samarinda untuk Pilkada 2024 mencapai 612.072 pemilih, mengalami kenaikan sekitar 8 ribu dibandingkan Pemilu Februari lalu.
“Mudah-mudahan masyarakat bisa ikut secara maksimal utk menyukseskan,” pungkasnya. (adv/kpu samarinda)