SAMARINDA. Usai mendapatkan kunjungan dari Universitas Terbuka (UT), Selasa 18 Oktober 2022, Walikota Samarinda Andi Harun mengaku sedang mempertimbangkan tawaran untuk menjadi dosen di Fakultas Hukum pada Kampus tersebut.
Tawaran untuk menjadi Dosen disampaikan langsung oleh Rektor UT, Prof. Ojat Darojat saat hadir beserta rombongan di Anjungan Karang Mumus, Balaikota Samarinda
Tawaran kepada Andi Harus untuk menjadi pengajar di UT dikarenakan Walikota Samarinda ini memiliki jenjang pendidikan Doktoral atau strata 3 (S3). Sehingga menurut pihak UT, pihaknya berharap agar Andi Harun mau menerima tawaran sebagai Dosen khususnya di bidang Hukum di UT.
Andi Harun kepada Media menyampaikan soal tawaran UT tersebut. Ia pun mempertimbangkan untuk menerima tawaran sebagai dosen tidak tetap di UT.
“Saya diminta untuk menjadi salah satu dosen, saya dikasih pilihan untuk menjadi dosen tetap atau tidak tetap, namun saya mempertimbangkan untuk menjadi dosen tidak tetap agar tidak mengganggu tugas-tugas sebagai kepala daerah,” ujar Andi Harun.
Kedatangan secara khusus pihak UT sendiri bertemu Walikota salah satunya membahas rencana pembangunan kampus baru UT di Samarinda yang rencanaya berlokasi di Jl. Untung Surapati, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang.
Andi Harun memberi apresiasi dan mendukung penuh rencana pembangunan kampus baru UT di Samarinda.
“UT berencana akan membangun kampus baru di tengah Kota Samarinda, tepatnya di depan Hotel Harris, dengan luas kurang lebih dua hektar. Mudah-mudah dengan perpindahan gedung tersebut UT akan semakin optimal dalam melayani masyarakat,” ujar Andi Harun saat diwawancara.
Di kesempatan tersebut Andi Harun mengungkapkan jika Pemkot Samarinda akan menyiapkan kawasan RTH di kawasan itu, yang nantinya paling sedikit 30 persen dari luas lahan dua hektar tersebut. (*nk)