KUTAI TIMUR – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur dari Dapil Kaltim VI (Bontang-Kutim-Berau) Komisi II, Siti Rizky Amalia melakukan reses di Desa Bukit Makmur, Kecamatan Kaliorang, Kabupaten Kutai Timur, beberapa waktu lalu.
Politisi perempuan dari PPP ini menceritakan tentang aspirasi warga yang dititipkan kepada dirinya untuk disampaikan kepada pemerintah daerah. Dalam kunjungannya, ia mendapati warga Kecamatan Kaliorang menyampaikan harapan mereka untuk perbaikan Jalan Poros Simpang 4 Polsek – Simpang 3 Bangun Jaya Kaliorang. Mereka yang setiap harinya melintasi jalan tersebut mengaku telah lama menantikan kondisi jalan yang lebih baik.
“Kami sudah menantikan jalan ini baik dari tahun 2018, tapi belum juga diperbaiki. Pada musim kemarau, debunya sangat mengganggu. Sedangkan saat hujan, jalan ini becek dan sulit dilalui,” ungkap salah satu warga, Budi, dengan raut wajah prihatin.
Jalan sepanjang sekitar 8 kilometer ini, 10 persennya terdiri dari aspal yang telah rusak dan sisanya adalah tanah, batu, bahkan terdapat daerah yang rawan longsor. Warga menunggu perbaikan sejak tahun 2018 lalu, meskipun telah dijanjikan akan diperbaiki namun hingga saat ini belum terealisasi.
Pada musim kemarau, jalan berlubang kecil bahkan besar ini menghasilkan banyak debu, sedangkan pada musim hujan, jalan tersebut berubah menjadi berlumpur.
Jalan ini sangat vital sebagai penghubung antar desa di Kecamatan Kaliorang. Warga juga telah menerima informasi bahwa jalan tersebut telah dimasukkan dalam program Multi Years Contract (MYC) tahun 2023 dan 2024 mendatang. Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa proses lelang yang sudah dimulai sempat dibatalkan karena ada kelengkapan yang kurang dari pihak pemenang lelang.
Oleh karena itu, diungkapkan Amel, sapaan akrab Siti Rizky Amelia kepada media ini, jika dalam pertemuan reses kali ini, warga mendesak para pejabat yang berwenang untuk segera merealisasikan pembenahan infrastruktur di sepanjang jalan masuk dan keluar dari Kecamatan Kaliorang. (nk/adv/dprd kaltim)
