SAMARINDA – Wali Kota Samarinda, Dr. H. Andi Harun, didampingi Wakil Wali Kota, H. Saefuddin Zuhri, melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah titik strategis di Kota Samarinda pada Jumat (18/4/2025) siang. Kunjungan ini bertujuan untuk memantau langsung perkembangan dan kebutuhan di berbagai lokasi yang menjadi prioritas pembangunan pemerintah kota.
Beberapa lokasi yang dikunjungi di antaranya adalah Perumahan Denpom VI/1 Samarinda, Sirkuit Kalan, Sekolah Rakyat, Jembatan Timbang, proyek pembangunan insinerator sampah di kawasan PDAM Samarinda Seberang, serta kawasan permukiman kumuh di Kelurahan Tenun.
Salah satu fokus utama dalam tinjauan ini adalah rencana pembangunan Sekolah Rakyat (SR) yang berada di bawah naungan Kementerian Sosial. Wali Kota menyatakan bahwa Pemkot Samarinda telah menyiapkan dua alternatif lokasi untuk mendukung proyek strategis tersebut, yakni lahan seluas sekitar 7 hektare di sebelah Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) di Kompleks Stadion Utama Palaran, serta lahan di eks Terminal Timbang Jalan HAM Rifaddin, Kecamatan Loa Janan Ilir.
“Kita siapkan lahan seluas 5 hingga 7 hektare. Saya pastikan lahan tersebut sangat layak, dan proses pematangan lokasi ditargetkan selesai dalam bulan ini,” ujar Andi Harun saat meninjau lokasi, didampingi Wakil Wali Kota.
Selain itu, kunjungan ke Kelurahan Tenun juga menyoroti program penataan kawasan permukiman kumuh. Wali Kota menyampaikan bahwa rumah-rumah di kawasan tersebut akan dibongkar secara menyeluruh dan dibangun kembali menjadi hunian permanen dengan desain dan tipe yang seragam. Biaya pembangunan sepenuhnya akan ditanggung oleh pemerintah.
“Ini merupakan pengembangan dari program bedah rumah yang selama ini hanya menyasar rumah-rumah paling kumuh secara individu. Kali ini, seluruh lingkungan akan ditata secara menyeluruh dan sistematis,” jelasnya.
Sebagai bagian dari komitmen peningkatan kualitas permukiman, Pemkot Samarinda juga akan membangun fasilitas penunjang seperti tempat ibadah, taman bermain anak, jaringan air bersih, dan akses jalan yang lebih lebar. Sertifikat kepemilikan rumah akan diberikan langsung kepada warga setelah pembangunan rampung.
Kunjungan lapangan ini menegaskan keseriusan Pemerintah Kota Samarinda dalam mempercepat realisasi program-program prioritas yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat. (adv/diskominfo samarinda)
