BALIKPAPAN – Pada Rabu 22-24 November 2023, Hotel Platinum Balikpapan menjadi saksi pelaksanaan Rapat Koordinasi Unit Pengumpul Zakat Baznas se-Provinsi Kaltim. Acara ini juga mencakup Rapat Koordinasi Teknis Penguatan Tata Kelola Keuangan dan Pelaporan Berbasis PSAK 109 Baznas Provinsi Seluruh Indonesia.
Acara dibuka oleh Penelaah Teknis Kebijakan Biro Kesra Pemprov Kaltim, Abdul Rachim, yang memberikan apresiasi tinggi kepada Baznas Kaltim dan Baznas Kabupaten Kota se-Kaltim.
“Atas nama pemerintah provinsi Kaltim, kami memberi apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini. Semoga kegiatan ini menjadi satu forum silaturahmi dalam meningkatkan usaha pengumpulan dan pengelolaan zakat,” ujarnya
Dalam kutipannya, Rachim juga menyoroti potensi zakat, infak, dan shodaqoh di Kaltim yang cukup besar, namun pengelolaannya kurang maksimal karena berbagai masalah dan kendala, termasuk kesadaran ummat dan manajemen pengumpulan dan penyaluran yang perlu dikelola dengan baik.
Sementara itu Ketua Baznas Provinsi Kaltim, Ahmad Nabhan, menambahkan, jika tujuan rakor ini adalah untuk meningkatkan manajemen keuangan di Bazna. “Kami menggunakan Sistem Informasi Management Baznas (SIMBA) untuk memastikan pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah berjalan sebaik mungkin. Kami berupaya agar wakil ketua III di Kaltim dan seluruh Indonesia memahami dan menerapkan SIMBA guna menghindari penyalahgunaan,” terangnya.
Nabhan juga menegaskan harapannya agar semua dana yang diserahkan kepada Baznas dapat dimaksimalkan untuk membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan. Rapat Koordinasi Baznas menjadi platform penting dalam memperkuat tata kelola keuangan dan penyaluran zakat demi kesejahteraan umat dan masyarakat. (adv/nk/diskominfo kaltim)
