SAMARINDA. Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Kalimantan Timur (PW GP Ansor Kaltim) baru saja menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) guna menyikapi kondisi daerah menjelang tahun politik di 2024. Kegiatan yang digelar selama dua hari, Sabtu dan Minggu, 10-11 Desember 2022 di Hotel Radja Jl. Imam Bonjol Samarinda dihadiri Ketua dan Sekretaris Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor se Kaltim.
Secara garis besar, GP Ansor se Kaltim menginginkan agar situasi politik khususnya didaerah dalam memasuki tahun politik menjelang Pemilu 2024 berjalan dengan suasana kondusif dengan tidak terpolarisasi kedalam perpecahan kelompok bernuansa SARA. Adanya upaya menggunakan politik identitas oleh pendukung kontestan pilpres, menurut GP Ansor agar dihentikan segera. Apalagi jika dukung-mendukung calon dengan menjadikan agama sebatas jargon politik dengan mengesampingkan nilai pluralisme di Indonesia dapat menyebabkan konflik yang berkepanjangan sesama anak bangsa.
“Kita tidak ingin, politik identitas dimainkan sedemikian rupa hanya untuk mendukung calon tertentu, tapi dapat merusak hubungan harmonis di tengah pluralisme bangsa kita saat ini. Maka Ansor akan melawan terhadap upaya-upaya menyimpang itu,” tegas Ketua GP Ansor Kaltim, Fajri Alfarobi didampingi Sekretaris Herman A Hasan dan Kasatkorwil Banser Kaltim, Murjani di saat pengarahan Rakorwil, Sabtu 10 Desember 2022.
Selain terkait situasi tahun politik, GP Ansor juga merumuskan langkah-langkah organisasi kepemudaan dibawah Nahdlatul Ulama ini untuk terus berjalan dengan koordinasi ‘Satu Komando’. Seluruh kepengurusan mulai tingkat ranting, cabang, wilayah hingga ke pimpinan pusat harus tetap saling terkoordinasi menyangkut keputusan dan sikap organisasi yang diambil.
“Kita tidak boleh jalan sendiri-sendiri menyikapi setiap persoalan. Keputusan dan kebijakan organisasi harus satu komando,” tegas Alfarobi.
Sejumlah kader Ansor yang akan mengikuti kontestasi parlemen di pemilihan legislatif 2024 dari berbagai latar belakang partai politik juga mendapatkan arahan untuk berjuang bersama dengan mengutamakan semangat ‘persahabatan’ dan tidak saling menjatuhkan.
“Ini banyak pengurus Ansor yang mau ikut Pileg. Siapkan baik-baik dan Ansor harus solid mendukung kader-kader terbaiknya. Ini ada yang dari PPP, ada dari PDIP, Demokrat, Gerindra, Nasdem, Golkar dan PKB. Kita siapkan strateginya dan kita menangkan,” ujar Alfarobi bersemangat. (nk)