KUTAI TIMUR – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Siti Rizky Amalia, bersama unsur pimpinan dan anggota DPRD lainnya, turut melaksanakan kegiatan Sosialisasi Perda (Sosper) di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) mereka. Fokus sosialisasi kali ini adalah tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga, yang diadakan di Desa Sepaso, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Senin, 22 April 2024.
“Sosialisasi ini kami gelar dalam upaya meningkatkan kemampuan, kepedulian, dan tanggung jawab pemerintah daerah, keluarga, serta masyarakat dalam membangun ketangguhan keluarga,” ungkap Rizky Amalia kepada hadirin.
Lebih lanjut, Rizky menekankan bahwa tujuan utama dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kualitas keluarga secara menyeluruh menuju keluarga sejahtera baik secara fisik maupun mental.
“Perda ini merupakan hasil dari aspirasi masyarakat yang kami serap saat melakukan reses di dapil kami masing-masing,” jelasnya.
Rizky juga mengungkapkan bahwa perda ini ditujukan untuk menangani sejumlah masalah yang sering terjadi di lingkungan keluarga, seperti kasus perceraian, angka kematian ibu dan anak yang tinggi, KDRT, dan kenakalan remaja.
“Dengan adanya regulasi ini, kami berharap dapat melindungi warga Kaltim, khususnya di Kutai Timur, dari berbagai masalah yang sering muncul di dalam keluarga,” tambahnya.
Rizky Amalia juga menyoroti isu stunting dan kurang gizi pada anak sebagai bagian dari perda ini. Dia menyatakan keprihatinannya bahwa tanpa perhatian serius dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, perusahaan swasta, dan LSM, Kaltim berisiko kehilangan generasi produktif di masa depan.
“Perda ini menjadi fondasi dasar dalam membangun keluarga yang sejahtera dan produktif,” pungkasnya dengan tegas. (*)
