GPMB Samarinda Kembali Gencar Lakukan Kunjungan Literasi ke Sekolah

Kunjungan GPMB Samarinda ke SMP 35 N, membantu meningkatkan literasi membaca bagi peserta didik.
Kunjungan GPMB Samarinda ke SMP 35 N, membantu meningkatkan literasi membaca bagi peserta didik. (foto: istimewa)

SAMARINDA – Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) kota Samarinda kembali menggelar Kunjungan Literasi Sekolah & Madrasah, kali ini di SMP 35 N Samarinda. Sebelumnya, kegiatan serupa telah dilaksanakan di SMP 2 N dan MAN 2 Samarinda.

Kegiatan berlangsung, Jum’at 27 Oktober ini penuh semangat dan antusiasme. Irmayanti, Direktur Unit Diklat GPMB kota Samarinda, turut hadir sebagai narasumber bersama jajaran pengurus lainnya. Dalam materi yang disampaikan, Irmayanti menekankan betapa pentingnya literasi membaca bagi peserta didik.

Hasil survei dari Programme for International Student Assessment (PISA) menunjukkan bahwa Indonesia berada di urutan ke-74 dari 79 negara dalam kemampuan membaca. Survei ini melibatkan 12.098 siswa kelas 7-12 dari 397 sekolah di Indonesia, dengan penurunan paling signifikan terjadi pada kemampuan membaca.

Sejumlah siswa di Indonesia hanya mencapai tingkat 1a, 1b, atau bahkan tidak mencapai tingkat 1 dalam literasi membaca. Hal ini menyebabkan standar literasi siswa Indonesia masih berada di level rendah, yaitu hanya mampu memahami teks tertulis. Sementara siswa yang mencapai tingkat tinggi mampu melakukan analisis kritis dan mempresentasikan informasi dengan baik.

Lebih lanjut, Irma menjelaskan bahwa sukses di abad ke-21 memerlukan empat keterampilan kunci, yaitu berpikir kritis, kreatif, komunikasi, dan kolaborasi. Keterampilan literasi tinggi dapat menjadi fondasi utama untuk mengembangkan keempat keterampilan tersebut.

Kegiatan ini berlangsung secara interaktif dengan berbagai kuis berhadiah buku untuk peserta didik. Kepala SMP N 35 Samarinda, Hj. Dini Indriani, M.Pd, menyambut gembira kehadiran pengurus GPMB di sekolahnya. Beliau berharap kegiatan ini dapat menginspirasi peserta didik untuk semakin mencintai dunia literasi dan memperkuat keterampilan membaca, yang akan menjadi modal berharga bagi kesuksesan mereka di masa depan. (nk/adv/dpk kaltim)

POPULER
Search