SAMARINDA – Stok bahan pangan di Kota Tepian jelang dan sepanjang Ramadan dipastikan baik-baik saja. Warga diminta tenang dan tak perlu punic buying untuk menimbun. Ini terungkap dalam rapat gabungan Komisi II DPRD Samarinda dengan Bulog Samarinda dan OPD terkait, Senin 4 Maret 2024.
Rapat dipimpin langsung Ketua Komisi II DPRD Kota Samarinda Fuad Fakhruddin, dihadiri anggota Komisi II lainnya, yakni Laila Fatihah, Novi Marinda Putri, Shania Rizky Amalia, Abdul Rohim, Pimpinan Cabang Perum Bulog Kota Samarinda Maradona SJ Singal, Bagian Keuangan Bulog Aisyah, PT Lotte Mart Samarinda, Dadan Hapudin, dan Kabid Perdagangan Dalam Negeri Muhammad Fachri Anshari mewakili kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Samarinda.
Maradona SJ Singal dalam rapat bersama Komisi II DPRD Samarinda meyakinkan bahwa stok bahan pokok bagi masyarakat di Samarinda cukup untuk selama bulan suci. Namun begitu, ia mengimbau masyarakat jangan panic buying atau memborong bahan pokok untuk ditimbun di rumah masing-masing. Hal itu malah memicu naiknya harga-harga bahan pokok.
Maradona juga berpesan untuk tetap tenang, tidak mudah terprovokasi isu-isu di masyarakat. Ia juga mengajak masyarakat untuk berbelanja dengan bijak dan tidak berlebihan.
Menurut Maradona, stok bahan pokok di Bulog Samarinda per 4 Maret 2024 antara lain, beras medium 2.400 ton, gula 25 ton, daging beku 8 ton, dan terigu 1 ton.
“Stok tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Samarinda selama beberapa bulan ke depan. Bulog juga terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah dan distributor untuk memastikan kelancaran distribusi bahan pokok,” ucapnya. (adv/nk/dprd samarinda)
